FGD Akselerasi Ekspor Pertanian, BSIP Kalsel Siap Kawal Standar Produk Pertanian
BANJARMASIN (bsip-kalsel) --- Kepala BSIP Kalimantan Selatan, Dr. Ahmad Subhan, M.Sc mengungkapkan opininya terkait dengan akselerasi ekspor produk pertanian di Kalimantan Selatan. BSIP Kalimantan Selatan dalam dua tahun telah melaksanakan identifikasi standar produk pertanian yang jadi unggulan di Kalimantan Selatan yaitu untuk komoditas cabai rawit hiyung dan saat ini yang sedang dikerjakan komoditas jeruk siam banjar. Hal ini agar memberikan semacam acuan standar atau panduan khusus terkait produk pertanian yang tentunya akan memberikan dorongan bagi para pengusaha pertanian yang akan berkecimpung di dunia ekspor dalam meningkatkan kualitas produknya.
Hal ini disampaikan saat menghadiri acara focus group discussion (FGD) yang digelar oleh Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Kalimantan Selatan di Swiss-Belhotel Borneo, Banjarmasin, Rabu 25 September 2024.
“mudah-mudahan ke depannya semua produk tanaman pangan, hortikultura dan ternak juga telah ditetapkan standardisasi produknya sehingga layak ekspor dan mampu bersaing di pasar internasional,” harapnya.
Acara FGD yang mengusung tema penguatan sinergi Badan Karantina Indonesia dengan Pemerintah Daerah untuk mendukung akselerasi ekspor produk hewan, ikan dan tumbuhan dibuka secara bersama oleh Gubernur Kalimantan Selatan yang diwakili oleh Asisten Administrasi Umum Setda Provinsi Kalimantan Selatan, Ahmad Bagiawan, S.Pd, MM dan Kepala Badan Karantina Indonesia yang diwakili oleh Deputi Bidang Karantina Tumbuhan, Ir. Bambang, MM.
Sebagai narasumber dalam FGD ini antara lain dari Sestama/Deputi Bidang Karantina Tumbuhan, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Selatan, Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalimantan Selatan, dan Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Selatan. Turut hadir dalam acara FGD ini antara lain lima UPT Kementerian Pertanian yang ada di Kalimantan Selatan, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Selatan, Dinas Perkebunan dan Peternakan Kalimantan Selatan, Dinas Kelautan dan Perikanan Kalimantan Selatan, Kanwil Bea Cukai Kalimantan Selatan, para pelaku usaha pertanian, perikanan dan peternakan serta tamu undangan lainnya.(/fhw)